Kemalanalagi : Kawasan dataran tinggi yang secara geografis masuk ke dalam wilayah Kabupaten Banjarnegara dan Kabupaten Wonosobo ini belakangan jadi primadona baru bagi wisatawan. Dieng kini tak pernah sepi, selalu ada keelokan yang bisa dinikmati jika berkunjung ke sini. Untuk kamu yang datang ke dataran tinggi Dieng, pastikan kamu membawa baju hangat atau jaket ya. karena suhu udara disiang bisa mencapai 10-20 derajat celcius dan dimalam hari suhu rata-rata mencapai 6-10, bahkan dibulan-bulan tertentu suhu Dieng bisa minus 0 derajat celcius lho. so, jangan sampai ketinggalan ya baju hangat kamu.
Siap untuk untuk eksplor dataran tinggi Dieng ? ayo kita mulai
- Telaga Menjer
Letak Telaga Menjer tepatnya berada di Desa Menjer, Kecamatan Garung, 12 kilometer dari kota Wonosobo. Dengan panorama alam bukit-bukit yang mengelilingi telaga ini membuat tempat ini menjadi salah satu pilihan wajib bagi siapapun yang datang ke Dieng. keindahan alam nya membuat pikiran dan hati kita tenang. Jangan lupa untuk selalu menjaga kebersihan ya kalo kamu datang kesini
2. Gardu pandang Tieng
Memandangi panorama alam bukit bukit Dieng dengan dihiasi awan yang begitu dekat seolah dapat digapai menjadi pengalaman seru buat kamu yang datang kesini. ayoo selfie! haha Tampak Gunung Sindoro berdiri begitu dekat dan gagah perkasa semakin melengkapi keindahan panorama dataran tinggi Dieng.
3. Komplek Candi Arjuna
Kompleks Candi Arjuna tidak dipungkiri lagi merupakan salah satu daya tarik utama pariwisata yang ada di kawasan Dataran Tinggi Dieng. Candi ini memiliki daya tarik tersendiri sehingga hampir tidak pernah sepi oleh pengunjung, apalagi ketika akhir pekan tiba. Kompleks Candi Arjuna merupakan candi peninggalan Hindu tertua di Indonesia, dibangun sekitar abad ke-7 sampai dengan abad ke-8 atau sekitar tahun 809 Masehi.
4. Desa tertinggi di pulau jawa, Desa Sembungan.
Berada di ketinggian 2.306 mdpl menjadikan Desa Sembungan terasa sangat dingin. Bagi kamu yang tertarik untuk mengunjungi desa ini jangan lupa membawa jaket tebal yah untuk menahan udara dingin yang menusuk tulang. Dalam sepanjang perjalanan menuju Desa Sembungan kamu akan menemui penduduk asli Dieng yang menahan dingin dengan cara mengenakan sarung menutupi wajah dan badan mereka.
5. Kawah Sikidang
Kawah Sikidang adalah kawah vulkanik yang sangat terkenal di kawasan Dieng. Jika kamu berkunjung ke sini maka kamu akan melihat hamparan tanah tandus dengan bau belerang yang menyengat di hidung. Nama Sikidang berasal dari bahasa jawa “Kidang” yang berarti “Kijang.” Tidak heran kenapa kawah ini dinamakan demikian, sebab lava di kawah Sikidang kerap kali tampak bisa “meloncat” seperti kijang.
6. Dieng Plateau Theater, yuk nonton film Indonesia!
Menyaksikan sejarah sebuah tempat yang kita datangi bisa menjadi sebuah kegiatan menarik yang sayang untuk dilewatkan begitu saja. Maka dari itu kalau kamu mau ingin tahu sejarah Dieng datanglah ke Dieng Plateau Theatre. Di bioskop ini kamu bisa menyaksikan berbagai dokumentasi seputar peristiwa alam Dieng.
7. Batu pandang / batu ratapan angin
Ingin melihat pemandangan dua telaga beda warna sekaligus? Jika ya silahkan kunjungi Bukit Batu Pandang. Dari sana kamu bisa melihat keindahan dua telaga beda warna yang begitu ciamik berpadu jika dilihat dari ketinggian.
8. Telaga Cebong
Telaga cebong berada di Desa Sembungan, sehingga sering disebut juga telaga diatas awan. untuk menelusuri telaga cebong kamu bisa menyewa perahu motor seharga Rp.10.000 per orang. bagi penduduk sekitar telaga cebong berguna sebagai pengairan persawahan sekitar.
9. Telaga Warna
Telaga Warna adalah salah satu objek wisata paling terkenal di Dieng. Objek wisata ini menjadi sangat populer karena konon warna air di telaga ini bisa berubah-ubah: terkadang warnanya hijau, kuning, atau sewaktu-waktu menjadi warna pelangi. Perubahan warna pada telaga tersebut karena adanya kandungan sulfur yang sangat tinggi sehingga ketika terkena matahari membuat warna air di telaga berubah. Di area Telaga Warna ini kita dapat menemukan beberapa Goa yang memiliki cerita menarik.
10. Golden Sunrise Sikunir
Dari bukit ini kamu akan mendapat momen tidak terlupakan yakni mengabadikan terbitnya matahari dari sudut terindah. Jika ingin melihat indahnya matahari terbit dari Bukit Sikunir, kamu harus bangun sekitar pukul 3 dini hari. Kemudian Trekking demi menjemput indahnya cahaya keemasan yang mempesona dengan latar belakang panorama Gunung Sumbing, Sindoro, Slamet, Ungaran, bahkan Merbabu dan Merapi dapat terlihat jelas jika cuaca sedang bagus.
ayo, KemanaLagi ?